Pendahuluan
Algoritma merupakan urutan langkah-langkah sistematis untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Dalam kehidupan sehari-hari, banyak aktivitas yang bisa dipecah menjadi langkah-langkah algoritmik, salah satunya mengikat tali sepatu. Dengan memahami abstraksi dan algoritma, kita dapat mengidentifikasi inti permasalahan dan menyusun solusi yang efisien.
Abstraksi Proses Mengikat Tali Sepatu
- Identifikasi Tujuan: Mengikat tali sepatu agar sepatu terpasang erat dan tidak mudah terlepas saat digunakan.
- Pemilahan Langkah: Memisahkan proses menjadi tahapan-tahapan utama tanpa memikirkan detail yang tidak penting.
- Penentuan Input dan Output:
- Input: Sepatu dengan tali terbuka
- Output: Sepatu dengan tali terikat rapat
Menyusun Algoritma Secara Sistematis
- Langkah 1: Ambil kedua ujung tali sepatu menggunakan masing-masing tangan.
- Langkah 2: Silangkan kedua ujung tali sehingga membentuk tanda silang.
- Langkah 3: Masukkan salah satu ujung tali ke bawah silang dan tarik kedua ujung ke arah berlawanan hingga kencang.
- Langkah 4: Bentuk kedua ujung tali menjadi dua lingkaran (biasa disebut ‘telinga kelinci’).
- Langkah 5: Silangkan kedua lingkaran tersebut.
- Langkah 6: Masukkan salah satu lingkaran ke bawah silang dan tarik kedua lingkaran secara bersamaan sampai ikatan terasa kencang.
Penulisan Algoritma dalam Bentuk Pseudocode
- Mulai
- Ambil ujung kiri dan kanan tali sepatu
- Silangkan ujung kiri dengan ujung kanan
- Masukkan salah satu ujung ke bawah silang, tarik hingga kencang
- Bentuk kedua ujung menjadi lingkaran
- Silangkan kedua lingkaran
- Masukkan salah satu lingkaran ke bawah silang, tarik hingga kencang
- Selesai
Pentingnya Abstraksi dalam Membuat Algoritma
- Mengurangi kompleksitas dengan hanya memikirkan langkah-langkah utama.
- Memudahkan pemahaman, baik untuk diri sendiri maupun orang lain yang akan mengikuti algoritma tersebut.
- Membantu mengidentifikasi proses yang dapat dioptimalkan atau disederhanakan.
Latihan Mandiri
Cobalah mengidentifikasi aktivitas sehari-hari lain, misalnya membuat secangkir teh atau menyalakan komputer. Pecah aktivitas tersebut ke dalam langkah-langkah yang jelas dan sistematis seperti contoh di atas. Buat abstraksi, tentukan input-output, lalu tuliskan algoritmanya dalam bentuk pseudocode.